Pengeluaran dan investasi menjadi seperti dua sisi mata uang yang tak terpisahkan.
Pengeluaran membahas tentang perencanaan kebutuhan dengan skala prioritas untuk menghindari “Penghamburan” uang yang tidak perlu untuk kebutuhan saat ini.
Investasi membahas mengenai kebutuhan di masa depan .
Letak hubungan kritikal antara keduanya yaitu:
Jika kita tidak mampu untuk mengendalikan pengeluaran, maka jangan berharap untuk dapat optimal dalam melakukan investasi.
Mengapa demikian???
Perencanaan keuangan di dasarkan pada alokasi yang benar, tepat dan tertib akan semua pos-pos pengeluaran. Apabila dari income yang di dapatkan kemudian dialokasikan bedasarkan keinginan dan bukan kebutuhan, dimana terjadi “Penghamburan”,
Skala prioritas tidak tersusun baik, maka bukan tiadak mungkin alokasi untuk Investasi hanyalah tinggal impian.
Keinginan hari ini akan terpenuhi sesuai keinginan hati, tetapi kebutuhan di masa depan yang akan datang hanyalah akan menjadi angan-angan, dan yang tinggal hanyalah penyesalan. Pada saat uang sudah tidak tersisa dan waktu yang berharga untuk berinvestasi telah terlewat jauh.
Untuk itu marilah kita definisikan kembali kebutuhan dan keinginan. Kita susun kembali skala prioritas untuk menghindari penghamburan .
Tidak bijak mengatur keuangan hari ini, maka akan ada penyesalan dan rasa rugi di kemudian hari. Pilihan ada pada anda semua.
sumber: cermin no:0309
Kasus Positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi Tembus 20 Ribu
-
*Liputan6.com, Bekasi -* Jumlah kumulatif kasus terkonfirmasi positif
Covid-19 di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, saat ini tembus di atas 20.000
kasus.
Be...
4 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar